BERITA TVMU YOGYAKARTA | PCA NGEMPLAK GELAR LOMBA PERINGATI HAN 2025

Pimpinan cabang Aisiah Ngemplak turut meriahkan peringatan Hari Anak Nasional tahun 2025. Kegiatan ini diikuti sebanyak 150 siswa dari TK AbaK Parwan Ngemplak mulai dari pemeriksaan gigi hingga lomba mewarnai. Sebanyak 150 anak-anak TKA Absek Kapanewan Ngemplak ikuti Hari Anak Nasional yang diselenggarakan oleh pimpinan cabang Aisyah Ngemplak. Kegiatan ini diselenggarakan di TK Abook dengan tema Anak Hebat Indonesia Kuat Menuju Indonesia Emas dengan Anak Indonesia Bersaudara. Kegiatan ini dimulai dengan rangkaian acara pembukaan, pemeriksaan gigi, dan lomba mewarnai. Rangkaian yang diikuti anak-anak ini sebagai bentuk perhatian Aisia untuk anak-anak Indonesia, baik dari aspek kesehatan fisik maupun psikologis agar anak-anak Indonesia tumbuh menjadi anak-anak generasi yang diharapkan. Indonesia emas itu tentunya perlu bimbingan baik dari sekolah maupun dari orang tua karena ee untuk menuju Indonesia emas itu kan dari anak-anak dulu, berawal dari anak-anak dulu supaya anaknya itu nanti bisa berkembang ya dengan baik. kita harus memperhatikan ee tanah itu baik dari segi psikologisnya maupun dari segi kesehatan secara fisiknya. Nah, itu di sini ee kita ingin ee mengembangkan anak-anak itu supaya nanti harapan Indonesia itu untuk bisa menjadi Indonesia emas diawali dari anaknya itu. Maka di sini kita mengambil dari ee apa sisi kesehatannya khusus di hari ini adalah kesehatan gigi. Kemudian untuk melihat ee psikologi anaknya itu kita mengadakan lomba mewarnai. tentunya semuanya itu nanti juga didukung oleh ee dari sekolah masing-masing TK itu sendiri. Nah, sementara TK itu kan di bawah naungan dari PCAT, maka kami men-support sepenuhnya kegiatan ini sehingga bisa berjalan dengan kegiatan ini didukung oleh Majelis Kesejahteraan Sosial Pimpinan Daerah Aisah Sleman dan pimpinan ranting Aisia Secabang Empelak. Anak-anak sangat antusias mengikuti berbagai rangkaian acara untuk mekati hari anak nasional ini dan anak-anak mendapatkan apresiasi dari lomba yang diikuti. Ovi Fitriani dan Nazal Muafari memberitakan dari Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.