Perjalanan hidup dan karir Prof. Dr. dr. Akrom, M.Kes, seorang akademisi dan peneliti di bidang Farmasi Klinis yang lahir dari keluarga petani sederhana di Pati. Dia memulai pendidikan formalnya dari SD hingga SMA di daerahnya, dengan ketertarikan awal pada kimia yang kemudian membawanya masuk ke Universitas Gadjah Mada (UGM) untuk menempuh studi Farmasi. Namun, karena berbagai kendala dia beralih ke program studi Kimia selama empat semester dan kemudian pindah kembali ke program studi Kedokteran di UGM berkat dukungan lingkungan dan keluarganya.
Ketertarikan akademiknya berpusat pada pengembangan imunofarmakologi dengan fokus riset pada habbatussauda (jinten hitam), yang ia teliti sebagai tanaman herbal dengan khasiat obat yang luas berdasarkan hadis Nabi Muhammad SAW. Penelitian yang dia lakukan dimulai dari studi biomedik S2 dengan konsentrasi farmakologi, lalu dilanjutkan di S3 dengan kajian efek kemo preventif habbatussauda pada kanker payudara. Penelitiannya berlanjut dalam formulasi produk suplemen herbal sebagai imunomodulator bernama Imunak.
Selain karir akademik dan risetnya, Prof. Akrom juga aktif sebagai dokter sejak tahun 1998, mengabdi sebagai tenaga medis dan mengajar di Universitas Ahmad Dahlan sejak tahun 2000. Video juga menyoroti dedikasi dan peran keluarga dalam mendukung keberhasilan akademik dan profesinya, khususnya istri dan anak-anaknya. Kini beliau diresmikan sebagai guru besar bidang Farmasi Klinis, sebuah gelar yang menjadi puncak karir dan pengabdian ilmiahnya.
